Entahlah aku
mungkin lupa. Semenjak aku menjalani hari dengan sosok yang baru, ada pihak
yang terlupakan. Pihak yang sejak dulu tak pernah luput dari pengabsenan jadwal
keseharianku. Mestinya aku ingat, iya mestinya begitu...
Tanpa sadar
waktu memaksaku untuk mengingatmu lagi. Kamu memang indah, Shadow Rainbow..
Aku tak
pernah lupa, dan seharusnya kau pun mengingatnya. Aku dan kamu dulu pernah
hampir menyatu dalam suatu ikatan. Aku sayang kamu. Kamu sayang aku. Kita
lengkap, namun keadaan tak melengkapi keinginan kita.
Katamu, kamu
selalu menunggu waktu yang tepat untuk mengindahkan dunia kita. Tapi setelah
sekian lama aku menunggu, kamu tak jua beranjak. Jadi, adakah hari itu
sebenarnya? Kini, aku tidak yakin kalau hari itu benar-benar ada.
Lelahku
menghantarku pergi jauh. Bahkan ketika aku hendak pergi pun, kau tak
mencegahku. Mengapa? Apakah aku tak penting untukmu?
Baiklah,
kuanggap ini hanyalah pertanyaan bodoh yang tak mesti kau jawab. Karena pasti
hanya hatimu dan hatiku yang paling tahu jawabannya.
Kalau memang
didunia ini kita tidak bisa menyatu, dapatkah kita mencari tempat lain agar
takdir mempersatukan kita? Ah, sepertinya aku hanya berkhayal menggapaimu.
0 komentar:
Posting Komentar